Hasil akhir dari lomba FLS2 (Festival Lomba Seni Siswa) dan MIPA (Matematikang dan IPA) sangat mengejutkan sekaligus menggembirakan buat kami. Bagaimana tidak, dari 11 mata lomba 10 lomba kami rebut sebagai juara I. Menari yang di wakili oleh Dalilah, Marshanda, Alya, Nadrah, dan Syakira adalah lomba yang pertama diumumkan sebagai juara I. Disusul Menyanyi solo (Shania Mumtaz) yang membawakan lagu wajib dan daerah, sebagai juara I. Lalu M. Ridho juara I pantomim, Irnawati pada cipta cipta puisi, Khansa Naurah lomba pidato, Kheisa pada melukis, Wulan pada cerita bergambar, Davi Aulia pada menganyam. Pada MIPA diwakili oleh Andre (lomba IPA) dan Nina (lomba Matematika). Satu lomba yang "lepas" yaitu menggambar motif batik yang diwakili oleh Azra.
Yang mengejutkan buat saya adalah baru kali ini SDIT Raudhatul Jannah bisa mendapat juara sebanyak ini, hampir sapu bersih. Apa ada hubungannya dengan DeepSEFT yang kami ajarkan?!
Ya, 5 hari menjelang lomba atau hari jum'at 21 Pebruari 2014 saya berinisiatif untuk mengajarkan DeepSEFT pada anak didik kami yang mengikuti lomba. Setelah berbicara dengan penanggung jawab, rekan SEFTer juga para pembimbing akhirnya bisa juga saya (kami) mengajarkan DeepSEFT pada mereka. Saya tugaskan mereka untuk melakukannya di rumah minimal sehari 2 kali. hari Senin saya bertanya pada sebagian anak apakah mereka melakukan DeepSEFT di rumah? ternyata sebagian besar menjawab tidak. aduh, lomba tinggal 2 hari lagi malah ada yang sakit segala....
Untungnya, di hari Selasa ada permintaan lagi supaya anak2 di tapping. Saya sih semangat aja kalo urusan gini, anak2 pun kami kumpulkan kembali. Dengan bantuan rekan2 SEFTer lain kami ulangi lagi "pelajaran" DeepSEFT pada anak2 yang akan lomba, tapi bedanya kali ini anak kami ajarkan tapping yang biasa dulu paling tidak untuk menghilangkan rasa cemas/khawatir/ gugup mereka menghadapi lomba. Bagi yang sedang sakit, kami tapping untuk menghilangkan sakit/ keluhan fisiknya. Selesai. Belum... seperti sebelumnya saya
menganjurkan untuk dilakukan di rumah dan bersedekah!
Rabu 26 Pebruari 2014 pagi hari sebelum lomba anak2 sudah berkumpul di ruang TU, hanya tim tari saja yang masih berhias. kali ini permintaan di tapping datang dari anak2 sendiri, akhirnya saya ajak mereka ke ruang rapat seperti biasanya. Rupanya sebagian dari mereka banyak yang merasa cemas/ stress, terbukti sebelum tapping dimulai mereka minta ijin untuk buang air kecil (nah lho...!?).
sambil menunggu temannya ke toilet, saya bagikan sepotong kertas dan alat tulis buat mereka, lalu diminta untuk menuliskan apa yang sangat diinginkan dalam lomba ini.
Singkatnya "sesi doa" dengan tehnik DeepSEFT ini selesai, (kalo diitung2 ada 3-4 kali mereka di SEFTing dari Jumat sampai akan lomba/ Rabu) dan anak2 pun berangkat ke tempat perlombaan, dan hasilnya seperti yang sebutkan di awal.... Subhanallah... padahal prediksi saya pun tidak sehebat ini. Rupanya Allah telah menyiapkan "kebetulan" yang indah untuk kami dan peserta didik kami. Terlepas ini karena DeepSEFT atau bukan tapi melihat mereka begitu khusuk ketika berdoa,serius ketika berlatih akhirnya hasilnya pun luar biasa. Allah "ikut campur" dengan menenangkan hati mereka yang kurang tenang, Allah "turun tangan" mengoptimalkan penampilan mereka, dan Allah menggerakkan hati, pikiran, dan tangan para juri untuk memilih anak didik kami sebagai juara I. Wallahu'alambissawab...
Rabu 26 Pebruari 2014 pagi hari sebelum lomba anak2 sudah berkumpul di ruang TU, hanya tim tari saja yang masih berhias. kali ini permintaan di tapping datang dari anak2 sendiri, akhirnya saya ajak mereka ke ruang rapat seperti biasanya. Rupanya sebagian dari mereka banyak yang merasa cemas/ stress, terbukti sebelum tapping dimulai mereka minta ijin untuk buang air kecil (nah lho...!?).
sambil menunggu temannya ke toilet, saya bagikan sepotong kertas dan alat tulis buat mereka, lalu diminta untuk menuliskan apa yang sangat diinginkan dalam lomba ini.
Singkatnya "sesi doa" dengan tehnik DeepSEFT ini selesai, (kalo diitung2 ada 3-4 kali mereka di SEFTing dari Jumat sampai akan lomba/ Rabu) dan anak2 pun berangkat ke tempat perlombaan, dan hasilnya seperti yang sebutkan di awal.... Subhanallah... padahal prediksi saya pun tidak sehebat ini. Rupanya Allah telah menyiapkan "kebetulan" yang indah untuk kami dan peserta didik kami. Terlepas ini karena DeepSEFT atau bukan tapi melihat mereka begitu khusuk ketika berdoa,serius ketika berlatih akhirnya hasilnya pun luar biasa. Allah "ikut campur" dengan menenangkan hati mereka yang kurang tenang, Allah "turun tangan" mengoptimalkan penampilan mereka, dan Allah menggerakkan hati, pikiran, dan tangan para juri untuk memilih anak didik kami sebagai juara I. Wallahu'alambissawab...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar